Tuesday, December 31, 2019
Cerita Move on (Ketika Saya Berpikir Tidak Bisa Hidup Tanpa Dia)
Sebagai penulis amatir, banyak hal yang suka saya bagikan, tema tentang cinta mungkin pilihan terakhir.
Tapi saya ingin membagikan ini, mungkin supaya kita bisa sama-sama belajar.
Waktu SMP saya pernah menyukai seseorang, saya pikir mungkin itu hanya cinta monyet. Tapi seiring berjalannya waktu, ternyata perasaan itu tidak pernah hilang.
Ada seseorang yang dalam diam saya perjuangkan selama bertahun-tahun. Kurang lebih hampir dua belas tahun (dan saya sekarang masih 23 tahun) sampai pada akhirnya saya menyerah.
Tapi dalam dua belas tahun itu saya juga mencoba membuka diri. Ada beberapa orang juga yang saya dekati, Tapi sama sekali tidak memudarkan perasaan saya terhadap gadis ini.
Sampai akhirnya momentun itu ada di Januari 2019, saya memberanikan diri untuk bertanya apakah dia mau bersama saya.
Sesuai spoiler yang sudah saya katakan di awal tulisan, tentunya itu berakhir penolakan.
Kecewa? Tentu iya, tapi tidak sebegitunya. Maksud saya, mungkin karna sejak awal tidak punya ekspektasi sama sekali. Jadi saya tidak begitu kecewa. Hanya sedih beberapa saat dan kemudian saya bilang "Ok. life must goes on!"
Sampai saya menulis tulisan ini, sudah hampir setahun saya putus komunikasi dengan dia. Dan yang mengejutkan adalah, ternyata rasanya biasa saja. Dan seiring berjalannya waktu perasaan itupun hilang tak berbekas.
Ironis karna dulu saya berpikir kalau bukan dengan dia mungkin saya lebih baik sendiri seumur hidup, kalau tidak dengan dia saya pasti tidak bahagia.
Tapi kenyataannya? Saya baik-baik saja. Dalam dua belas tahun ini saya juga dekat dengan beberapa gadis dari berbagai negara. Itu benar-benar membuka mata saya. Kenapa saya harus menangisi seseorang kalau di dunia yang luas ini banyak sekali pilihan.
Maksud saya membagikan tulisan ini, saya hanya mau menyampaikan. Kadang hidup tak berjalan sesuai yang kita harapkan. Dan tentunya itu menyakitkan. Tapi jangan pernah kehilangan harapan. Teruslah jalani hidup. Berjuang sekuat mungkin, dan jangan pernah menyerah.
Dan pada akhirnya... saya sadar... saya sangat bisa hidup tanpa dia.
Padang, 31 Januari 2019
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment